banner

We love to create unique, successful templates for your websites

Countdown Timer Expired

Days
Hours
Minutes
Seconds
Peristiwa Pemberontakan Yang Ada Di Indonesia
Peristiwa Pemberontakan Yang Ada Di Indonesia - Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang memiliki keberagaman suku bangsa, ideologi, dan juga pandangan politik yang harus dihadapi pemerintah untuk menjaga kesatuan Negara. Dalam sejarah Indonesia, keberagaman ini juga menjadi penyebab terjadinya peristiwa pemberontakan di Indonesia. Peristiwa ini terjadi tidak lain karena alasan perbedaan ideologi dan pendapat. Berikut beberapa peristiwa pemberontakan yang pernah terjadi di Indonesia sebagai berikut : Pemberontakan PKI (Madiun) Disaat Indonesia belum lama merdeka dan terbebas dari jajahan, alih-alih makin bersatu malah terjadi pemberontakan oleh sekelompok individu yang juga dikenal dengan PKI. Adapun penyebab dari pemberontakan yang terjadi di tahun 1948 itu dikarenakan Musso yang juga sebagai pemimpin PKI ini ingin mendirikan pemerintahan Uni Soviet di Indonesia. Dengan kata lain Musso ingin mengganti ideologi Pancasila negara Indonesia dengan ideologi Komunis. penyebab lain dari peristiwa itu juga dikarenakan tergantinya Kabinet Amir Syarifuddin menjadi Kabinet Hatta. Tak berselang lama peristiwa pemberontakan tersebut akhirnya digagalkan dan berhasil ditumpas oleh pemerintah, dimana A.H. Nasution ditugaskan untuk memimpin pasukan penumpasan PKI di Madiun pada tahun 1948.

Nama yang menjadi korban dari peristiwa pemberontakan PKI di Madiun ini :

  • Kol. Inf. Marhadi
  • Letkol Wiyono
  • Insp. Pol. Suparbak
  • Maidi Marto Disomo (Agen Polisi)
  • KH Barokah Fachruddin (Ulama)
  • R.M Sardjono (Patih Madiun)
  • Kiai Husen (Anggota DPRD Kabupaten Madiun)
  • Mohamad (Pegawai Dinas Kesehatan)
  • Abdul Rohman (Asisten Wedono Jiwan)
  • Sosro Diprodjo (Staf PG Rejo Agung)
  • R. Charis Bagio (Wedono Kanigoro)
  • Suharto (Guru Sekolah Pertama Madiun)
  • Sapirin (Guru Sekolah Budi Utomo)
  • Supardi (Wartawan Freelance Madiun)
  • Sukadi (Tokoh Masyarakat)
  • May Istiklah
  • KH Sidiq
Pemberontakan DI/TII (Aceh) Tidak lama setelah terjadinya peristiwa pemberontakan PKI di Madiun, di tahun 1949 kembali terjadi pemberontakan yang dilakukan oleh gerakan Darul Islam atau Tentara Islam Indonesia (DI/TII) di Aceh. Pemberontakan yang didalangi oleh Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo ini memiliki gagasan yang ingin mengubah ideologi Pancasila menjadi ideologi Islam. Tentunya pemerintahan Indonesia tidak menyetujui adanya gagasan yang dikemukakan oleh Kartosoewirjo itu, sehingga menimbulkan pemberontakan dimana DI/TII mulai merusak dan membakar perumahan penduduk, serta menyiksa dan merampas harta benda milik penduduk di daerah tersebut. Tak hanya di Aceh, namun pemberontakan DI/TII ini juga terjadi di Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi selatan, hingga Kalimantan Selatan. Peristiwa ini juga berlangsung lama,hingga pada akhirnya di tahun 1962 Kartosoewirjo selaku pemimpin dari gerakaan DI/TII akhirnya ditangkap oleh Tentara Indonesia dan akhirnya dihukum mati. Peristiwa G30S/PKI Tak selesai ditahun 1948, kini ditahun 1965 tepatnya di tanggal 30 September PKI kembali berulah dengan melakukan pemberontakan yang lagi didalangi oleh D.N. Aidit. Adapun penyebab atas dasar kejadian ini yaitu PKI yang ingin kembali mengubah ideologi Pancasila menjadi ideologi Komunis sehingga membuat Indonesia bukan lagi NKRI melainkan Negara Komunis. Selain itu, PKI juga ingin menghilangkan TNI Angkatan Darat dan merebut kekuasaan pemerintahan. Dari terjadinya peristiwa pemberontakan ini, beberapa Jenderal dan anggota lainnya kehilangan nyawa akibat keganasan yang dilakukan para pengikut PKI. Selang beberapa hari setelah peristiwa G30S/PKI itu, Jenderal Soeharto yang ditugaskan oleh Presiden ditunjuk untuk memimpin dan menumpas gerakan Komunis (PKI) ini sampai ke akar-akarnya. Adapun nama-nama yang menjadi korban peristiwa pemberontakan PKI ini adalah sebagai berikut :
  • Letjen Ahmad Yani
  • Mayjen R.Soeprapto
  • Mayjen M.T. Haryono
  • Mayjen S.Parman
  • Brigjen D.I. Pandjaitan
  • Brigjen Sutoyo Siswomiharjo
  • Kapten P. Tendean
  • Kolonel Katamso
  • Letkol Sugiyono
  • Brigpol Satsuit Tubun
  • Ade Irma Suryani Nasution
Itulah beberapa peristiwa pemberontakan dan menjadi sejarah kelam bagi Indonesia.